Selangkah Lebih dekat dengan Tuhan bersama Olympic Resident Sentul
"Duuuh, aku lagi bingung nih sob mau cari kontrakan tapi kalau kontrakan kan masih kosongan, uda gitu belum tentu sesuai ekspektasi kita. Mau cari rumah, tapi aku mau sekalian investasi biar kalau mendadak butuh uang aku bisa investasiin huniannya. Mau nge-kost, tapi aku butuh ruangan yang cukup besar buat keluarga kecilku dan juga daerah sekitar sini kan jarang ada kost-an gimana ya dan juga budgetku minim banget nih sob, kira-kira ada nggak ya tempat tinggal dengan harga terjangkau dan sesuai dengan kebutuhanku?”
Apartemen aja sob, selain sudah ada fasilitas lengkap didalamnya tanpa repot-repot cari furniture lagi, kamu juga bisa berinvestasi dengan mudah selain itu apartement kan ruangannya luas jadi cukup tuh buat keluarga kecilmu untuk menenangkan diri dari hiruk pikuknya metropolitan dan untuk masalah harga jangan takut sob, banyak banget apartemen yang memberikan solusi dengan harga terjangkau dan tentunya sesuai dengan dompet kita.
Apartemen? Ide yang bagus sob. Tapi kan kamu tau sendiri kalau apartemen itu terkadang jarang ada pohon-pohonan disekitarnya, gersang banget deh pokoknya. Udah gitu susah banget cari tempat makan. Cari warung makan aja susah apalagi tempat wisata. Uda gitu ya gan, keluarga aku ini suka banget tempat-tempat wisata, apalagi wisata-wisata religi. Kira-kira ada nggak ya apartemen deket jabodetabek yang asri, bisa cari kebutuhan sehari-hari deket plus banyak wisata-wisata religinya?
Olympic Resident Sentul adalah solusinya!
Hah? Olympic Resident Sentul?
Anda bingung ingin mencari apartemen yang mumpuni
dengan sejuta fasilitas yang memanjakan anda? Olympic Resident Sentul
adalah Solusinya! Olympic
Resident Sentul merupakan Apartemen terobosan baru yang mengusung One
Stop Living dimana para penghuni apartemen akan dipuaskan dengan berbagai
fasilitas yang disediakan hanya dengan beberapa langkah saja! Wisata religi
dekat apartemen? tentu sangat banyak. Namun sebelum mengulas mengenai
wisata-wisata religi yang dekat dengan Olympic Resident Sentul.
Terlebih dahulu saya akan mengenalkan kepada Anda mengenai Olympic Resident Sentul itu
sendiri.
Selamat datang di Era baru dengan gemilang hunian mewah
nan menawan yaitu apartemen eksklusif bertema Smart Green Living di kawasan
Olympic CBD (Commercial and Business District) Sentul, Bogor. Lokasi Strategis,
Sunrise Property, Akses mudah, Modern, Produktif, Hijau dan Harga terjangkau
untuk hunian dan Investasi terbaik Anda.
Olympic Residence Sentul
adalah apartemen bertema “Smart Green Living” yang berlokasi di kawasan
industri Olympic Commercial and Business District (Olympic CBD), Jalan Olympic
Raya Kav C No 4B Sentul, Bogor, Jawa Barat. Olympic Residence Sentul terletak
di area Sunrise Property, yakni lokasi yang akan ‘bersinar’ dan berkembang di
masa yang akan datang, apartemen ini menawarkan konsep hunian nyaman dan produk
investasi yang menjanjikan. Selain itu, apartemen ini merupakan produk dari PT
HK Realtindo, anak perusahaan PT Hutama Karya (Persero), yang bekerjasama
dengan Olympic Development (PT Bogorindo Cemerlang). adanya dukungan dari BUMN
yang kuat dan sudah berpengalaman selama hampir 60 tahun memberikan rasa aman
kepada para customer properti, khususnya dalam berinvestasi.
Pasti Anda sedang bertanya-tanya apakah yang menjadi
keunggulan utama dari apartemen Olympic Residence Sentul
ini. Adakah yang bisa menebaknya? Yups Anda benar! Lokasi dan akses merupakan value utama yang
ditawarkan apartemen ini. Berada di Sentul, kota satelit yang hanya butuh 10
menit dari kota Bogor dan 20 menit ke Jakarta, Olympic Residence Sentul
berjarak hanya “selangkah” dari gerbang tol Sirkuit Sentul. Akses ini juga akan
semakin mudah terjangkau dengan segera dilengkapinya sarana transportasi berupa
fasilitas shuttle bus internal dan integrasi dengan stasiun kereta api ‘trem’
atau LRT (Light Rail Transit).
Olympic Residence Sentul menempati lahan seluas 6.471 m2 sehingga didesain kokoh dalam bentuk sepasang bangunan tower eksklusif setinggi 19 lantai, dengan jumlah total 780 unit, yang dibagi menjadi 363 unit di tower 1 dan 417 unit di tower 2. |
Kemudian, hal yang lebih mengejutkannya lagi adalah Olympic Residence Sentul
berada di kawasan CBD Olympic yang produktif, yang terdiri dari 68 perusahaan
(asing dan lokal), 9 office tower, gudang pintar, serta diapit oleh 2 hotel
(Renotel dan Sentul Hotel). Lokasi ini dekat dengan Sirkuit Sentul, Sentul
International Convention Center, 12 arena golf skala internasional, Puncak,
Jungle Land, air terjun Bidadari, Pasar Ah Poong, Taman Patung & Taman
Bambu Ecoartpark, hutan pinus Gunung Pancar, pemandian air panas Gunung Pancar,
sejumlah mall, sekolah/kampus, hingga rumah sakit. Sehingga penghuni apartemen
dapat memenuhi segala kebutuhannya baik jasmani maupun rohani tanpa harus
berjam-jam lamanya di jalan. Bagaimana, Anda mulai tertarik? hehe.
|
Olympic Residence Sentul menawarkan 4 pilihan tipe apartemen, yaitu Studio (luas 22 m2), 1 Bedroom (luas 33 m2), 2 Bedroom (luas 39 m2), dan 2 Bedroom Corner (luas 42 m2). Harga dibuka mulai Rp 300 juta, atau angsuran mulai Rp 2 juta per bulan. Berikut gambar-gambar dari tipe apartemen:
Tipe Studio: Cocok Untuk penghuni yang masih single atau pengantin baru |
Tipe 1 Bedroom: Cocok untuk penghuni yang sudah menikah dan memiliki anak balita |
Tipe 2 Bedroom: Cocok untuk penghuni apartemen yang memiliki keluarga kecil (1-2 anak) |
*Tipe 2 Bedroom Corner sama dengan Tipe 2 Bedroom. Bedanya adalah terletak pada luas kamar yang 0,25 m2 lebih besar dibandingkan dengan Tipe 2 Bedroom.
MENGAPA MEMILIH OLYMPIC RESIDENCE SENTUL?
1. Lokasi Strategis
Apartemen Olympic Residence Sentul berada di area
Olympic CBD (Commercial and Business District) yang produktif dan berkembang
pesat. Kawasan industri ini terdiri dari 68 perusahaan besar (asing dan lokal),
9 office tower, gudang pintar, dan diapit oleh 2 hotel (Renotel dan Sentul
Hotel).
Lokasi apartemen ini dekat dengan Sirkuit Sentul,
Sentul International Convention Center, 12 arena golf berskala internasional,
sejumlah lokasi wisata seperti: Puncak, Jungle Land, curug/air terjun Bidadari,
Pasar Ah Poong, Taman Patung, Taman Bambu Ecoartpark, Hutan Pinus Gunung
Pancar, pemandian air panas Gunung Pancar, sejumlah mall besar, sekolah/kampus,
hingga rumah sakit.
2. Akses Mudah
Apartemen Olympic Residence berada di Sentul, kota
satelit yang jarak tempuhnya hanya sekitar 10 menit dari kota Bogor dan 20
menit menuju ke Jakarta. Lokasi apartemen ini pun hanya ‘selangkah’ dari
gerbang tol Sirkuit Sentul untuk akses cepat melalui Tol Jagorawi. Tol BORR dan
Tol Jalur Puncak II juga melengkapi akses tol yang dekat lainnya.
Olympic Residence Sentul juga akan terintegrasi dengan
stasiun LRT (Light Rail Transit) atau yang sering disebut kereta api ‘trem’.
Jalur LRT yang akan menjadi andalan adalah Bogor – Cibubur, yang akan melewati
stasiun Baranangsiang, Sentul, Sirkuit Sentul, Cibinong, Gunung Putri, dan
Cibubur.
Kemudahan akses transportasi dari/ke apartemen semakin
terasa dengan adanya fasilitas shuttle bus internal dengan rute: apartemen –
Bogor, apartemen – Stasiun LRT Cibubur, apartemen – AEON Mall, dan apartemen –
Jalan Raya Bogor.
3. Fasilitas Premium
Apartemen Olympic Residence Sentul memanjakan para
penghuninya dengan menawarkan konsep ‘One Stop Living’. Tak perlu repot pergi
ke mana-mana, semua sudah tersedia di satu tempat.
Di lantai 1 dan 2 gedung apartemen ini akan disediakan
sarana pusat perbelanjaan (shopping area) modern, beragam pilihan restoran
(food court), toko-toko kelontong (grocery store) untuk memenuhi kebutuhan
bahan makanan sehari-hari, dan juga sejumlah cafe untuk hangout santai.
Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan berolahraga dan
hiburan keluarga, Olympic Residence Sentul dilengkapi dengan fasilitas: kolam
renang yang memadai untuk dewasa dan anak-anak, jogging track yang membaur
dengan kolam renang, arena bermain anak, dan pusat kebugaran (gym center)
lengkap.
4. Investasi Menjanjikan
Apartemen Olympic Residence Sentul terletak di area
Sunrise Property, yaitu lokasi yang akan ‘bersinar terang’, tumbuh, dan
berkembang pesat di tahun-tahun mendatang. Dukungan penuh dari developer BUMN
berpengalaman, lokasi strategis dan produktif, kemudahan akses, fasilitas
lengkap, serta beragam sarana yang ada di sekelilingnya menjadi nilai lebih
dari apartemen ini.
Harga beli yang terjangkau (cicilan hanya Rp 2 jutaan
per bulan), namun dapat memperoleh capital gain yang terus meningkat dan
potensi pendapatan sewa hingga Rp 7,8 juta per bulan. Hal ini semakin
memantapkan para investor untuk menjadikan Olympic Residence Sentul sebagai
produk investasi properti yang prospektif dan menjanjikan.
Bagaimana? Sudah terbayang hunian mewah nan menawan yang disajikan? Eits jangan terburu-buru untuk menghubungi call center hehe. Mari kita ulas mengenai wisata-wisata religi yang dekat dengan Olympic Resident Sentul.
Olympic Resident Sentul merupakan
apartemen yang berada sangat dekat dengan Tol Sirkuit Sentul (Tol Jagorawi)
cukup “Selangkah” saja, Anda dapat segera masuk wilayah Tol Jagorawi dan
kemampuan mengakses wisata-wisata religi hanya ditempuh dalam hitungan menit
saja.
Setiap insan yang berada di wilayah
permukaan bumi ini pasti tak pernah lupa akan keberadaan Tuhan. Sekuat-kuatnya
manusia, ia pasti membutuhkan Tuhan untuk bersandar dan menggantungkan
hidupnya. Oleh karena itu Olympic Resident Sentul menghadirkan suatu kemudahan
kepada penghuni apartemennya agar dapat “Berkeluh kesah” kepada Tuhan sehingga
tercipta kedamaian hakiki dalam jiwa penghuni Olympic Resident Sentul yaitu
akses mudah menuju wisata religi.
Terdapat 8 wisata religi yang
berada dekat dengan Olympic Resident Sentul. Mari kita ulas satu persatu
1. Masjid Az-Zikra
Sumber: http://bogor.tribunnews.com/2016/06/11/masjid-az-zikra-sentul-dibangun-atas-dasar-kecintaan-berzikir |
Siapa yang tidak kenal dengan Masjid Az-zikra? Masjid
yang menjadi viral sejak anak Ustadz Muhammad Arifin Ilham menjadi sorotan
publik karena parasnya yang menawan sehingga masjid ini mulai dikenal oleh
masyarakat luas. Masjid Az-Zikra berlokasi di Desa Cipambuan, Sentul, Kecamatan
Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Berada di dalam komplek
perumahan Bukit Az-Zikra, komplek perumahan islami yang digagas oleh pimpinan
Majelis Zikir Az-Zikra, Ustadz Muhammad Arifin Ilham.
Pembangunan tahap pertama selesai dikerjakan pada Februari 2009, dibangun di atas lahan seluas 12.600 meter persegi terdiri dari bangunan masjid, convention hall, dilengkapi menara setinggi 57 meter dengan lift dan air mancur. Selain itu, pusat kegiatan umat Islam itu juga dilengkapi dengan payung yang serupa dengan yang ada di Masjid Nabawi Madinah, sebagai tempat tambahan bagi peserta majelis zikir yang tak tertampung di dalam masjid. Masjid berlantai tiga ini sanggup menampung 22 ribu jamaah sekaligus.
Sangat nyaman sekali bukan? Bagi penghuni Olympic Resident Sentul yang beragama muslim dapat mengunjungi masjid ini hanya dengan menempuh waktu 12 menit saja melalui tol Jagorawi (Sirkuit Sentul). Siapa tahu anda dapat bertemu dengan Alvin anak Ustad Muhammad Arifin Ilham plus mendapatkan selfie disana hehe.
Pembangunan tahap pertama selesai dikerjakan pada Februari 2009, dibangun di atas lahan seluas 12.600 meter persegi terdiri dari bangunan masjid, convention hall, dilengkapi menara setinggi 57 meter dengan lift dan air mancur. Selain itu, pusat kegiatan umat Islam itu juga dilengkapi dengan payung yang serupa dengan yang ada di Masjid Nabawi Madinah, sebagai tempat tambahan bagi peserta majelis zikir yang tak tertampung di dalam masjid. Masjid berlantai tiga ini sanggup menampung 22 ribu jamaah sekaligus.
Sangat nyaman sekali bukan? Bagi penghuni Olympic Resident Sentul yang beragama muslim dapat mengunjungi masjid ini hanya dengan menempuh waktu 12 menit saja melalui tol Jagorawi (Sirkuit Sentul). Siapa tahu anda dapat bertemu dengan Alvin anak Ustad Muhammad Arifin Ilham plus mendapatkan selfie disana hehe.
2. Masjid Andalusia Mosque Center
Sumber: http://nickyfauziahamadea.blogspot.co.id/2016/10/kritik-arsitektur-masjid-andalusia.html |
Masjid Andalusia dan kompleks Islamic Center ini
digagas oleh Yayasan Tazkia yang dipimpin oleh M. Syafii Antonio (beliau adalah
seorang mu’alaf yang merupakan pakar ekonomi syariah). Di dalam website
tazkia.ac.id, beliau menyampaikan bahwa pembangunan Andalusia Islamic Center
ini terinspirasi akan kejayaan peradaban kekhalifahan islam di Andalusia.
Selain kemakmuran rakyat di wilayah tersebut pada waktu itu, kesuksesan
mencetak ribuan ilmuwan muslim di berbagai bidang adalah menjadi inspirasi
utama.
Masjid ini dapat ditempuh oleh penghuni Olympic Resident Sentul hanya dengan waktu 10 menit saja melalui To Jagorawi. Masjid ini sangat cocok bagi penghuni apartemen muslim yang ingin lebih mempelajari agama lebih mendalam dengan suasana yang sejuk, damai, ramah dan adanya oase spiritual dan intelektual yang kental.
Masjid ini dapat ditempuh oleh penghuni Olympic Resident Sentul hanya dengan waktu 10 menit saja melalui To Jagorawi. Masjid ini sangat cocok bagi penghuni apartemen muslim yang ingin lebih mempelajari agama lebih mendalam dengan suasana yang sejuk, damai, ramah dan adanya oase spiritual dan intelektual yang kental.
3. Klenteng Hok Tek Bio
Sumber: https://naskahkita.wordpress.com/eksotisme-klenteng-hok-tek-bio/ |
Wisata religi yang ketiga yaitu Klenteng Hok Tek Bio. Klenteng
ini memiliki arsitektur yang sangat klasik dengan dominansi ornamen berwarna
merah sehingga dari jauh sangat mencolok sekali. Tak banyak yang mengetahui
ihwal sejarah klenteng tua ini. Sampai sekarang pun tidak diketahui tahun pasti
pendirian Klenteng Hok Tek Bio. Beberapa orang menyebutkan secara
spesifik―1672 dan 1862. Yang lain hanya memberikan kisaran setelah 1740 pasca
pembantaian etnis Tionghoa di Batavia.
Tampaknya klenteng ini mulai berdiri sekitar abad
ke-18 dan abad ke-19. Sebab bila kita amati, struktur bangunan Hok Tek Bio
seperti burung walet dan banyak ditemukan di Tiongkok Selatan dalam
permukiman pedagang di abad ke-18 an ke-19.
Pemilihan lokasi klenteng ini ada filosofinya.
Letaknya tepat di mulut Istana Bogor yang ketika itu (sekarang pintu utama
Kebun Raya Bogor) disamakan dengan pusat Kerajaan Pakuan-Pajajaran. Selain itu
klenteng juga terletak di kepala naga―bagian ujung kawasan pecinan―di
antara Gunung Salak dan Gunung Gede.
Hampir setiap tahun―kecuali 2011 Klenteng Hok Tek Bio
menjadi pusat perayaan Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh. Arak-arakan mengusung
rumpang dan toapekong menjadi sajian utama. Berbagai kesenian Tionghoa,
Sunda, dan Betawi ditampilkan mengiringi peserta berarak di sepanjang
jalan Suryakencana.
Bukan hanya sekadar hiburan dan sajian budaya, prosesi
ini sesungguhnya telah menjadi pesta rakyat yang ditunggu-tunggu banyak
kalangan. Bukan hanya oleh kaum Tionghoa, tetapi juga penduduk sekitar yang
umumnya Sunda. Sebuah cerminan keharmonisan komunitas majemuk yang hidup
berdampingan selama berabad-abad. Bagi para penghuni Apartemen Olympic Resident Sentul yang beragama buddha dapat menempuh klenteng ini dalam waktu 12 menit
saja. Sangat dekat dan dapat diakses dengan mudah.
4. GPIB Zebaoth Bogor
Sumber: http://anyerpanarukan.blogspot.co.id/2010/12/zebaoth.html |
Wisata religi yang keempat yaitu Gereja Zebaoth. Gereja
Zebaoth yang terletak di lingkungan Istana Bogor dulunya merupakan kediaman
Gubernur Jenderal Belanda. Gereja ini seringkali disebut juga sebagai Gereja
Ayam. Hal ini disebabkan karena gereja ini memiliki menara di bagian depan
bangunan yang dihiasi dengan patung ayam dari besi di atasnya. sehingga, dulu
masyarakat juga ada yang menyebut gereja ini dengan istilah “Hanekerk” atau
Gereja Ayam dikarenakan puncaknya terdapat patung ayam tersebut.
Pada waktu jaman penjajahan Belanda, Gereja ini
digunakan hanya untuk para Gubernur Jenderal maupun orang Eropa beribadat.
Karena itu, kebaktiannya pun masih mempergunakan bahasa Belanda sebagai bahasa
pengantar ibadah, dan gereja ini pun disebut Nederlansche spreken gemeente
(Jemaat berbahasa Belanda). Sedangkan ibadah yang menggunakan bahasa pengantar
bahasa Indonesia dilakukan di gedung gereja Bethel di Jl. Jend. Soedirman 44
Bogor, bangunan gereja ini kemudian dialihkan dari Belanda kepada Sinode GPIB
pada tanggal 31 Oktober 1948 dengan nama Jemaat GPIB Bogor. Gereja ini dapat
ditempuh dari Apartemen Olympic Resident Sentul dengan waktu sedikit lebih lama
dari Klenteng Hok Tek Bio dengan waktu 18 menit saja menngunakan tol Jagorawi
5. Masjid Al-Mustofa
Sumber:http://bimasislam.kemenag.go.id/post/berita/masjid-al-mustafa-tertua-di-kota-bogor |
Banyak yang tidak mengetahui bahwa di Kota Bogor menyimpan bangunan yang sarat akan sejarah seperti bangunan masjid yang berusia ratusan tahun. Adalah Masjid Al Mustofa yang terletak di dalam gang kecil, tepatnya di Jalan Ciremai Ujung, Kampung Bantar Jati Kaum, RT 04 RW 10 Kelurahan Bantarjati, Kecamatan Bogor Utara. Masjid tersebut terbilang tertua di Kota Bogor karena di dibangun pada 1728.
Masjid ini merupakan masjid yang sangat bersejarah karena masjid ini awalnya dibangun menggunakan batu kali sebagai fondasinya. Tempat wudhunya dibuat seperti kolam dan airnya dari sumber air yang belum pernah kering. Selain bangunannya, ternyata mesjid ini juga menyimpan peninggalan sejaran lain, yakni Al Quran serta naskah khotbah salat Jumat yang ditulis tangan. Keduanya dibuat oleh Tubagus Al Mustofa Bakrie. Al Quran dan naskah khotbah salat Jumat ini kondisinya masih terawat dan disimpan disebuah kotak kaca. Sehingga hal inilah yang menyebabkan Masjid Al-Mustofa tidak pernah sepi pengunjung. Selain penuh sejarah, juga penuh dengan ketenangan dan kesejungan di daerah ini. Penghuni apartemen dapat menempuh masjid ini hanya dalam waktu 19 menit saja menggunakan jalur tol lingkar luar bogor dan 23 menit menggunakan jalur tol jagorawi.
6. Masjid Raya Bogor
Sumber: http://lovelybogor.com/mesjid-raya-bogor-jejak-pluralis/ |
Bangunan tempat ibadah umat muslim terbesar di kota
Bogor ini menempati lahan seluas 4,057 meter persegi ini berlokasi di Jalan
Pajajaran. Alamat lengkapnya Jalan Pajajaran no 10 Bogor.Lokasinya mudah
diakses terutama dari arah tol Jagorawi karena letaknya hanya berjarak kurang
lebih 400 meter saja dari ujung jalan tol tersebut. Kompleks Mesjid Raya Bogor
dibangun selama 10 tahun. Peletakan batu pertamanya terjadi di tahun 1970 dan
dinyatakan selesai tahun 1979. Bagian luar masjid ini terlihat menarik dengan
berbagai ornamen penghias. Terlihat sebuah kubah besar berada di bagian atas
bangunan mesjid dan pintu masuk dibuat rata tetapi dihiasi dengan ornamen
berbentuk lengkung.
Hal yang lebih menarik dari masjid ini adalah terdapat satu bagian dalam kompleks Mesjid Raya Bogor yang terlihat unik. Bagian tersebut berbentuk sebuah menara tinggi berwarna kekuningan/krem. Bentuknya menyerupai bentuk-bentuk menara mesjid di masa lalu. Menara tersebut berdiri di atas sebuah bangunan yang juga cukup menarik. Berundak dan dipenuhi berbagai lengkungan. Bangunan ini dipergunakan sebagai kantor BAZIS kota Bogor. Padahal, menara pada sebuah mesjid biasanya dipergunakan untuk seorang muadzin mengumandangkan adzan, pertanda waktu sholat telah tiba hal inilah yang menyebabkan Masjid Raya Bogor begitu unik. Masjid ini dapat ditempuh dari apartemen hanya dengan waktu 13 menit saja melalui Tol Jagorawi. Akses mudah untuk beribadah dengan taat sangat dijunjung tinggi oleh apartemen Olympic Resident Sentul ini.
Hal yang lebih menarik dari masjid ini adalah terdapat satu bagian dalam kompleks Mesjid Raya Bogor yang terlihat unik. Bagian tersebut berbentuk sebuah menara tinggi berwarna kekuningan/krem. Bentuknya menyerupai bentuk-bentuk menara mesjid di masa lalu. Menara tersebut berdiri di atas sebuah bangunan yang juga cukup menarik. Berundak dan dipenuhi berbagai lengkungan. Bangunan ini dipergunakan sebagai kantor BAZIS kota Bogor. Padahal, menara pada sebuah mesjid biasanya dipergunakan untuk seorang muadzin mengumandangkan adzan, pertanda waktu sholat telah tiba hal inilah yang menyebabkan Masjid Raya Bogor begitu unik. Masjid ini dapat ditempuh dari apartemen hanya dengan waktu 13 menit saja melalui Tol Jagorawi. Akses mudah untuk beribadah dengan taat sangat dijunjung tinggi oleh apartemen Olympic Resident Sentul ini.
7. Masjid Agung Bogor
Sumber: http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/jabodetabek-nasional/16/10/13/oeypf7348-renovasi-masjid-agung-bogor-baru-serap-rp-135-m |
Dalam sejarah Bogor Masjid Agung At
Thoriyah ini merupakan masjid agung pertama yang dibangun dan berdiri di
wilayah Bogor Raya ini, karena saat itu belum ada pembagian wilayah kekuasan
antara pemerintah Kota Bogor dengan pemerintah Kabupaten Bogor. Pada Abad 19
Masjid ini di gunakan sebagai tempat shalat jum’at para demang, demang yang
datang membawa kuda dan menaruh /mengikat nya di alun-alun kemudian mereka
mandi di sungai Cisadane dan di lanjutkan shalat Jum’at. Bentuk pertama mesjid
ini berbentuk Joglo (panggung) Ciri khas masjid ini seperti layaknya masjid –
masjid tua lain di tanah air adalah adanya 4 tiang penopang kubah sebagai
simbol dari 4 sahabat Rasullulah yaitu : Abu Bakar, Umar, Usman, dan Ali, yang
merupakan tiang asli dari masjid ini.begitu pula dengan tempat imam/mihrab juga
merupakan bangunan asli dari masjid At-Thohiriyah ini.
Sejumlah tokoh nasional dan internasional telah shalat di masjid ini antara lain Presiden Sukarno dan Presiden Mesir Gamal Abdel Nasser, pada saat mengikuti Konferensi Asia Afrika tahun 1955 di Bandung. Juga Wakil Presiden Adam Malik dan Hamzah Haz jika berkunjung ke Bogor selalu menyempatkan diri shalat di masjid ini. Begitu pula para ulama terkenal seperti KH Abdulah bin Nuh dan KH Abdulah Syafi’ie (Sumber DKM mesjid At-Thohiriyah ). Masjid ini dapat ditempuh 19 menit menggunakan tol jagorawi.
Sejumlah tokoh nasional dan internasional telah shalat di masjid ini antara lain Presiden Sukarno dan Presiden Mesir Gamal Abdel Nasser, pada saat mengikuti Konferensi Asia Afrika tahun 1955 di Bandung. Juga Wakil Presiden Adam Malik dan Hamzah Haz jika berkunjung ke Bogor selalu menyempatkan diri shalat di masjid ini. Begitu pula para ulama terkenal seperti KH Abdulah bin Nuh dan KH Abdulah Syafi’ie (Sumber DKM mesjid At-Thohiriyah ). Masjid ini dapat ditempuh 19 menit menggunakan tol jagorawi.
8. Vihara Buddhasena
Sumber: https://viharabuddhasena.wordpress.com/ |
Jalan
batutulis merupakan tempat yang sangat bersejarah bagi umat Buddha di Bogor
karena disini lah pertama kali dan sampai saat ini Vihara Buddhasena berkiprah.
Tepatnya di rumah seorang Ibu yang baik hati dan orang lebih mengenalnya dengan
nama Tante Som yang merupakan Ibu dari Dr.Andri Wanananda MS., di bilangan
Jalan Batutulis No.4 (sekarang Jalan Batutulis No.2), terdengar sutra Ko Ong
Kwan Si Im Keng yang senantiasa dilantunkan olehnya dengan penuh khusuk di
depan Altar Kwan Im. Waktu demi waktu berlalu rumah tante som menjadi ramai
pengunjung untuk bersembahyang disana. Sehingga semakin bertambah banyaklah umat yang hadir
mengikuti puja bakti di Cetiya Avalokitesvara tanpa terkecuali dari muda
mudinya.
Melihat begitu besar kebaikan yang telah dilakukan oleh Tante Som untuk menampung puja bakti di lantai dua rumahnya, maka atas nasehat Y.A.MNS Ashin Jinarakkhita, Seorang Opah bernama Oey Tiang Hoo yang tidak lain adalah Ayah dari Tante Som sendiri dengan kedermawanannya mendanakan sebagian tanah miliknya untuk dijadikan tempat puja bakti yang lebih luas. Oleh karena tu dibangun lah Vihara Buddhasena yang diresmikan beberapa tahun setelah selesai pembangunan oleh Y.A.MNS Ashin Jinarakkhita. Vihara ini dapat ditempuh oleh penghuni apartemen yang beragama konghucu untuk mendapatkan ketenangan dan kedamaian dalam waktu 20 menit atau sekitar 14 km.
Melihat begitu besar kebaikan yang telah dilakukan oleh Tante Som untuk menampung puja bakti di lantai dua rumahnya, maka atas nasehat Y.A.MNS Ashin Jinarakkhita, Seorang Opah bernama Oey Tiang Hoo yang tidak lain adalah Ayah dari Tante Som sendiri dengan kedermawanannya mendanakan sebagian tanah miliknya untuk dijadikan tempat puja bakti yang lebih luas. Oleh karena tu dibangun lah Vihara Buddhasena yang diresmikan beberapa tahun setelah selesai pembangunan oleh Y.A.MNS Ashin Jinarakkhita. Vihara ini dapat ditempuh oleh penghuni apartemen yang beragama konghucu untuk mendapatkan ketenangan dan kedamaian dalam waktu 20 menit atau sekitar 14 km.
Bagaimana?
Sudah tidak diragukan lagi bukan bahwa Olympic Resident Sentul memiliki lokasi
yang strategis serta akses yang mudah untuk bisa lebih dekat kepada-Nya.
Olympic Resident Sentul menjunjung tinggi kepuasan penghuninya baik jasmani
maupun rohani. Dengan adanya apartemen Olympic Resident Sentul diharapkan agar
penghuni apartemen tak hanya memikirkan urusan duniawi namun penghuni apartemen
tetap mengingat urusan akhirat-Nya dan semoga keberkahan selalu melimpahi
Apartemen Olympic Resident Sentul.
Untuk Selengkapnya silahkan cek video berikut ini:
Sumber Referensi:
http://ramadan.liputan6.com/read/2079208/al-mustofa-salah-satu-masjid-tertua-dan-bersejarah-di-bogor
Wah keren artikelnya mampir ke blog q ya
BalasHapus