Rimbawan, bagian dari Gravitasi Dunia


Rimbawan, bagian dari Gravitasi Dunia

Sumber: Dok. Pribadi


Hutan sebagai gravitasi dunia

Apa yang anda pikirkan ketika mendengar kata “hutan”. gelapkah? Rindangkah? Hanya terdiri dari pohon dan hamparan tanah saja?. Semua kata-kata sederhana itu dapat membius banyak orang tentang makna hutan sesungguhnya. Kata-kata yang terpikirkan selanjutnya pastilah angker, menyeramkan, keramat dan kata-kata mistis lainnya. Image “mistis” dimata orang tidak akan lepas dari hutan. namun, tahukah anda bahwa walaupun image negatif menggerayangi dirinya. Setiap makhluk hidup yang ada di bumi melirik kepadanya. Dan hal itu bersifat pasti. Mengapa? Tentu potensi yang dihasilkan tidak diragukan lagi, O2 yang merupakan sumber utama respirasi, penghasil kayu terbesar dengan ribuan manfaat, Potensi panas bumi sebagai pembangkit tenaga listrik, habitat flora dan fauna langka? semua itu hanya dapat ditemukan di hutan.
Hal tersebut menginspirasi saya untuk menelusuri makna hutan sesungguhnya bagi poros di bumi. Karena secara tidak langsung, hutan menjadi “gravitasi” seluruh makhluk hidup. Bukan hanya manusia, tetapi seluruh plasma nutfah yang ada di seluruh permukaan bumi. Sehingga inilah saya saat ini, seorang pelajar yang pada mulanya ingin menghirup dunia kesehatan namun banting stir menjadi rimbawan. Alasan? Sederhana saja. Ingin menjadi “gravitasi” seperti hutan. Dipandang negatif diluar namun memiliki potensi besar didalam. sehingga menarik siapa saja yang memandang.  


Sumber: http://chroneco.deviantart.com/


Pandangan negatif adalah pemicu gravitasi

“Aneh” begitu kata teman-teman. “Untuk apa berkotor-kotor ria dihutan sedangkan kita bisa duduk tenang menunggu pasien di rumah sakit yang notabene-nya bersih?” begitulah statement salah satu teman saya ketika saya mengutarakan keinginan untuk menjadi seorang rimbawan. Saya hanya tersenyum simpul dan menelaah setiap kata yang dia ucapkan. Entah mengapa keinginan saya untuk menjadi seorang rimbawan semakin kuat ketika ia berkata demikian. Saya ingin membuktikan kepadanya bahwa menjadi seorang rimbawan tidaklah seburuk yang ia pikirkan. Statement tersebut merupakan “gravitasi” tersendiri bagi saya. Karena statement tersebut seakan akan “menarik” diri saya lebih dalam untuk bisa memperlihatkan potensi seorang rimbawan. Ketika seseorang keluar dari zona “nyaman”nya, secara tidak langsung ia akan menimbulkan gravitasi. Karena ia terlihat berbeda dari yang lain. “Spesial”. Itulah kata yang tepat untuk seseorang yang menantang dirinya sendiri dan keluar dari zona nyamannya.

 
Sumber: https://www.buzzfeed.com/
Goodbye comfort zone!
Setelah memantapkan hati, akhirnya saya beranjak meninggalkan impian di dunia kesehatan dan menelusuri jejek-jejak para rimbawan tangguh yang penuh dengan gravitasi. Saya mengibaratkan hutan sebagai kerajaan dan saya sebagai salah satu pengawalnya, pengawas kekayaan negara berupa sumber kakayaan hutan. hey ayolah, bukankah hutan merupakan sumber harta terbesar dibumi ini? Tentu tak salah apabila saya mengibaratkan hutan sebagai kerajaan termegah dan merupakan suatu kebanggaan tersendiri ketika menjadi pengawal kerajaan. I’m happy with what i’m doing right now. Because i’m following my passion .




 
Sumber:  http://Luna.id

Luna smartphone hadir melengkapi jiwa seorang rimbawan
Menjadi pengawas hutan yang penuh dengan harta tentu tidak mudah. Ia harus mengawasi setiap peristiwa yang terjadi di hutan, karena setiap peristiwa di hutan merupakan sebuah informasi langka yang jarang diketahui dan sangat sulit untuk didapatkan.Luna Smartphone hadir menjadi solusi terbaik. dengan kamera utama beresolusi 13 Mp aperture F/2.0 serta Designnya yang slim dan mudah digenggam  Smartphone android rasa Iphone ini dapat membantu saya meng-capture setiap peristiwa yang terjadi di dalam hutan secara cepat dan tepat. Tak lupa dibarengi oleh Baterai berkapasitas besar dengan dukungan fitur Fast Charging membuat saya tak perlu khawatir tertinggal untuk meng-capture moment-moment langka yang ada di hutan. Luna Smartphone adalah pilihan tepat bagi ksatria hutan yang menempuh medan yang cukup berat karena luna smartphone dibekali fitur Corning Gorilla glass 4 sehingga sangat aman untuk dibawa kemana saja tanpa takut terjatuh. Menjadi seorang rimbawan dengan dibekali smartphone Luna menambah tarikan gravitasi dalam diri saya menjadi lebih kuat 
#bethegravity #SmartphoneLUNA


Komentar

  1. "Ingin menjadi “gravitasi” seperti hutan. Dipandang negatif diluar namun memiliki potensi besar didalam." fav quote :) Terus semangat ukhtii!!!
    Salam Rimba!

    BalasHapus
  2. Jadi memiliki perspektif yang berbeda tentang Rimbawan :D. terima kasih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terkadang seorang rimbawan tidak hanya berbicara tentang pohon saja kan? hehe :) terima kasih

      Hapus
  3. Kontennya cukup menarik, membahas permasalahan dilema anak SMA yang bingung akan pilihan jurusannya, namun dengan keyakinan yang kuat, mampu menembus zona nyamannya :) Tetap semangat, terus kembangkan bakat menulis anda..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima Kasih banyak :D. semoga artikel ini menginspirasi anda :)

      Hapus
  4. Analogi yang bagus ��. Rimbawan sebagai pengawal kerajaan i love it!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih banyak laila :D. karena saya merasa rimbawan itu menjadi pengawas di hutan maka dari itu saya menganalogikan rimbawan sebagai pengawal kerajaan :D

      Hapus
  5. Jihan Raudya Tuzzahra20 April 2017 pukul 19.48

    saya sangat suka dengan artikel anda karena memuat tentang rimbawan dengan perspektif yang berbeda :). Good Job!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih banyak jihan :). semoga artikel ini bermanfaat bagi anda :)

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Selangkah Lebih dekat dengan Tuhan bersama Olympic Resident Sentul